Sabtu, 18 Juni 2011

SAJAK-SAJAK Epri Tsaqib


Copyright © 2003 Lampung Post. All rights reserved.
Minggu, 7 Juni 2009
SAJAK-SAJAK Epri Tsaqib

Matamu

satu ketika kau jadi sungai

sajaksajak yang menyusuri gurun di dadaku

kali lain kau jadi gerimis

nadanada stanza yang menjelmakan hati ibu

malam ini kau jadi laut

debur dan bintangbintang

berhamburan meluaskan mimpi

Di Tepi Jendela Kota

Sore ini

kita adalah kota

Katakata yang berhamburan

Memenuhi mimpi dan lelah

Tunggu,

Aku punya kembang api

Sulutlah ia

dengan senandung mama

Hey,

lupakan sejenak kabar

koran yang riuh itu

sore sedang menjelma gerimis

yang bertandang dan menari

di tepi jendela yang menjelmakan

langgam sunyi

germericik ribuan mimpimimpi

Lihatlah!

Tetestetes itu kini

jadi kembang api

di matamu

Di Tepi Jendela Malam

di lelah mata mama

selalu aku temukan

pita rekaman kaset lama

"Nina bobo....

Ooo...Nina bobo...."

senandung bulan

yang membuat malam

menaburkan mimpimimpi

tentang rumah para pejalan jauh

"Tidurlah sayang

.....Oooh adikku manis"

Kini,

bintangbintang berhamburan

ke pekarangan

mereka berebut membasahi

mata mama

2008

Sketsa Burung

: Anya & Mikael

Hari ini 2 burung merpati terbang jauh

meninggalkan jendela sarang mereka

yang penuh lamunan, penuh helaan

si jantan membawa ranting kering

yang sudah disulapnya jadi pensil

dan si betina membawa pelepah kayu

yang disulapnya menjadi sehelai kecil kertas putih

seperti sepenuh putih di tubuhnya

di udara mereka menyatukan bekal

bertukar katakata, airmata

percik api dan serpihan namanama

lalu sesekali mantra itu turun menjadi tetestetes

di tempat aku suka melamun di tepi jendela kamarku

yang jauh di hadang lautan, hutan dan gununggunung

sayapku sedikit basah

dan sore ini aku sedang tak ingin terbang

selain menikmati kepul kopi dan ribuan sketsasketsa

kematian, kotakota yang ranum, dan bunga matahari

yang berjatuhan satusatu dari langit

Kuala Lumpur, 1 Februari 2009

----

Epri Tsaqib, pernah maraih juara I dalam lomba penulisan cerpen Departemen Pemuda dan Olahraga tahun 1992. Saat ini mengelola situs sebagai pendiri dan admin apresiasi para penyair di http://apresiasipuisi.multiply.com dan menjadi salah satu pendiri Komunitas Puisi Forum Lingkar Pena [FLP]. Buku puisinya, Ruang Lengang (2008) dan sedang diterjemahkan ke empat bahasa, yakni Jerman, Inggris, Spanyol dan Prancis.